Kebanyakan, aplikasi touchscreen dikembangkan menggunakan
software
multimedia seperti Macromedia Director atau Macromedia
Flash. Namun terkadang kita
harus menggunakan database dalam aplikasi tersebut,
sehingga akan relatif lebih sulit
jika kita harus menggunakan perangkat lunak seperti
Macromedia Director dalam
pengembangannya. Namun, bukan berarti Macromedia Director
tidak mampu
berhubungan dengan database. Aplikasi ini menyediakan
plug-in untuk koneksi ke
database, sayangnya plug-in tersebut berbayar atau tidak
gratis
PHP untuk Membuat Aplikasi Touchscreen
PHP sebuah bahasa pemrograman berbasis web yang open
source, membuat
aplikasi web menggunakan PHP dan MySQL sepertinya relatif
lebih mudah, apalagi di
web kita bisa juga menambahkan unsur multimedia seperti
animasi dan suara. Tentunya
kelebihan ini bisa dimanfaatkan untuk membuat sebuah
aplikasi multimedia dinamis
untuk selanjutnya ditampilkan di komputer bermonitor
touchscreen.
Masalah selanjutnya yang timbul, aplikasi touchscreen
haruslah full screen
tanpa border apapun, ini syarat mutlak agar aplikasi
terlihat lebih integrated dengan
perangkat Layar Sentuh. Sedangkan kalau berbasis web
pastinya menggunakan browser.
Mungkin anda bertanya-tanya, bagaimana agar tampilan
aplikasi web bisa full-screen?
Sedangkan aplikasi web ditampilkan di browser yg bagian
atasnya ada kolom url,
navigasi, dan atribut toolbar browser lainya. Untuk masalah
ini, bisa diatasi dengan
Dengan add-ons ini, browser firefox anda akan tampil 100%
full screen tanpa ada
toolbar atau komponen browser apapun. Hasilnya, aplikasi
anda sama persis dengan
aplikasi desktop dan akan tampil rapih di monitor
touchscreen.
Hal Penting dalam Membangun Aplikasi
Touchscreen
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat
aplikasi layer
sentuh, berdasarkan pengalaman saya, diantara sebagai
berikut:
1. Buatlah sistem navigasi semudah-mungkin. Karena yang
akan
mengaksesnya bermacam user dengan tingkat kebiasaan yang
berbeda-
beda.
2. Buat Navigasi dalam bentuk button yang eye-catching dan
berukuran
besar. Kenapa besar? Karena disini user menggunakan
telunjuknya untuk
meng-klik. Kebayang kan kalau ada orang guemmukk?? :p
3. Perbanyak unsur multimedia seperti Background Musik dan
Animasi. Ini
dilakukan agar terlihat “menggoda” orang yang lewat untuk
mau
mengakses.
4. Buat Sebuah Screen Saver berbasis flash misalnya yang
otomatis akan
aktif jika tidak ada aktifitas lebih dari 15 menit
misalnya. Nah, anda bisa
jualan iklan nantinya di screen saver ini.. :p
5. Jika tidak ada aktifitas setelah beberapa menit,
redirect ke halaman utama.
Posting Komentar